cara memasang naruto  dan onepiece serta cartoon bergerak gif

Jumat, 30 Desember 2011

Sujud syukurku,,

Alhamdulillah ya robbull izati,,,

Ya allah, sujud syukurku padamu,,,
Sungguh pada detik ini,
begitu banyak nikmat yang telah engkau beri
padaku, pada keluargaku, pada orang-orang disekelilingku,,,

Ya allah, sujud syukurku padamu,,,
Setiap doa yang ku lantunkan padamu pasti terjawab
Walaupun tak secara langsung,
tapi pasti ya robb,,,

Ya allah, sujud syukurku padamu,,,
Sungguh besar karuniamu,

Engkau memberiku Orang tua yang selalu mendukungku,
Adik-adik yang baik,
Sahabat-sahabat yang baik,
Teman-teman yang baik,
Orang-orang terdekat yang baik,

Ya allah, Sujud Syukurku padamu,,,
Bagaimana caraku membalas kebaikan mereka,,,
Aku Selalu ingin membahagiakan mereka,,,
BAntu aku memberikan yang terbaik untuk mereka
Ya Robbull izzati,,,






Kamis, 29 Desember 2011

Kenapa Wanita Mudah Menangis,,,( I LOVE U MOM)


Suatu ketika, ada seorang anak laki-laki yang bertanya pada ibunya. "Ibu, mengapa Ibu menangis?". Ibunya menjawab, "Sebab ibu adalah seorang wanita..".
...
Sampai kemudian si anak itu tumbuh menjadi remaja, ia tetap bertanya-tanya, mengapa wanita mudah sekali menangis. Hingga pada suatu malam, ia bermimpi dan bertanya kepada Tuhan, "Ya Allah, mengapa wanita mudah sekali menangis?"

Dalam mimpinya ia merasa seolah Tuhan menjawab,

"Saat Kuciptakan wanita, AKU membuatnya menjadi sangat utama. Dan beritakanlah kabar gembira ini untuk ibumu, bhwa wanita sholehah didunia ini lebih utama dan lebih baik dari bidadari2 surga. Mengapa? krn wanita sholehah mendirikan sholat, berpuasa, dan beramal soleh sedangkan bidadari tidak melakukan itu.

Untuk wanita..Kuciptakan bahunya, agar mampu menahan seluruh beban dunia dan isinya, walaupun juga bahu itu harus cukup nyaman dan lembut untuk menahan kepala bayi yang sedang tertidur.

Kuberikan wanita kekuatan untuk dapat melahirkan dan mengeluarkan bayi dari rahimnya, walau kerap berulangkali ia menerima cerca dari anaknya itu.

Kuberikan keperkasaan yang akan membuatnya tetap bertahan, pantang menyerah disaat semua orang sudah putus asa.

Kepada wanita, Kuberikan kesabaran untuk merawat keluarganya ( suami dan anak2nya ) walau letih, walau sakit, walau lelah, tanpa berkeluh kesah.

Kuberikan wanita, perasaan peka dan kasih sayang untuk mencintai semua anaknya dalam kondisi dan situasi apapun. Mengganti popoknya ketika tengah malam dia pipis, menyusuinya ktika lapar, dan mendekapnya dgn hangat ketika dingin malam menerpanya. Walau acapkali anak-anaknya itu melukai perasaan dan hatinya dgn bentakan2 kasarnya ketika dia dewasa. Perasaan ini pula yang akan memberikan kehangatan pada bayi-bayi yang mengantuk menahan lelap. Sentuhan inilah yang akan memberikan kenyamanan saat didekap dengan lembut olehnya.

Kuberikan wanita kekuatan untuk membimbing suaminya melalui masa-masa sulit dan menjadi pelindung baginya. Menjadi dorongan dan support mental ketika suaminya menyerah. Sebab bukankah tulang rusuk yang melindungi setiap hati dan jantung agar tak terkoyak..?? dan tulang rusuk itu adlh jelmaan dari seorang wanita yg diambil dari dada suaminya.

Kuberikan kepadanya kebijaksanaan dan kemampuan untuk memberikan pengertian dan menyadarkan bahwa suami yang baik adalah yang tidak pernah melukai istrinya.

Walau seringkali pula kebijaksanaan itu akan menguji setiap kesetiaan yang diberikan kepada suami agar tetap berdiri sejajar, saling melengkapi dan saling menyayangi.

Dan akhirnya Kuberikan ia air mata agar dapat mencurahkan perasaannya. Inilah yang khusus Kuberikan kepada wanita, agar dapat digunakan kapanpun ia inginkan.

Hanya inilah kelemahan yang dimiliki wanita, dan sebenarnya dia lebih kuat dari laki-laki, walaupun sebenarnya air mata ini adalah air mata kehidupan".

Anak laki-laki itu pun terbangun dari tidurnya dan segera pergi menemui Ibunya. Kemudian ibunya berkata,"Anak-ku, apa engkau tahu? Wanita menangis bukan krn ia lemah, tp itu adalah senjatanya untuk meredam segala perasaan yang menghantamnya. Dan kecantikan seorang wanita bukanlah dari pakaian yang dikenakannya, bukan sosok yang ia tampilkan, bukan jg bagaimana ia menyisir rambutnya."

"Kecantikan seorang wanita harus dilihat dari matanya, karena itulah pintu hatinya - tempat dimana cinta itu ada. Karena dari matanya pula airmata itu mengair..".

Akhirnya ia menyadari bahwa selama ini karena cinta-lah alasan seorang Ibu rela berkorban dan meneteskan air mata dan menangis demi untuk anaknya yang tercinta.

Sahabat, ingatlah bahwa terkadang kita tidak menyadari ada cinta yang benar-benar tulus yang ada di sekitar kita, sampai suatu hari kita benar-benar telah kehilangannya.



Wassalam

Senin, 19 Desember 2011

Hidup!!!

HIDUP adalah...

suatu anugerah yg hrs d syukuri..

tantangan yg hrs d hadapi..

perjuangan yg hrs d menangkan..

kesusahan yg hrs d atasi..

rahasia yg hrs d gali..

kegembiran yg hrs d sebarkan..

cinta yg hrs d nikmati.

tugas yg hrs d rangkul..

risiko yg hrs d ambil.

lagu yg hrs d nyanyikan..

anugerah yg hrs d gunakan..

permainan yg menyenangkn..

impian yg hrus d selesaikn..

janji yg hrs d penuhi..

keindahan yg hrs d kagumi..

pertanyan yg hrs d jawab..

kesempatan yg hrus d manfatkn..

persoalan yg hrus d pecahkan..

kesulitan yg hrus d taklukan..

Dan suatu Rahmat yg hrus d pelihara dan d cintai..

KIAT-KIAT HIDUP

Hallo Sahabat Hikmah...
Assalaamu'alaikum wa rahmatullaahi wa barakaatu
Selamat Pagi dan Semangat Pagi

Sahabat Hikmah, berikut ini ada kiat-kiat dalam menghadapi kehidupan:

Berani hidup harus berani menghadapi masalah, jangan takut dan jangan gentar, hadapi dengan benar dan tawakal, karena setiap masalah sudah diukur Allah sesuai kemampuan kita.

Tak jujur adalah penjara, yang membuat diri dicekam takut terbongkar, mudah untuk berdusta, nikmat apapun tak akan ternikmati, maka jujur adalah hidup merdeka.

Akan ada saat hati menjadi sedih dan gelisah. Jangan biarkan larut dan mencuri hidup kita, bangkitlah, sibuklah, bergaulah dengan orang yang manfaat dan banyaklah berzikir.

Hati yang bersih akan peka terhadap ilmu, apapun yang dilihat, didengar, dirasakan jadi samudera ilmu yang membuatnya kian bijak, arif dan tepat dalam menyikapi hidup ini

Komentar spontan kita mungkin hanya satu patah kata, tapi bisa melukai hati dan menimbulkan kebencian mendalam, oleh karena itu waspadalah walau hanya sepatah kata.

Mustahil semua orang akan menyukai kita — walau kita berbuat baik semaksimal mungkin. Tak usah aneh dan kecewa, terus saja berbuat yang terbaik, karena itulah yang kembali kepada kita.

Sikap emosional merupakan ciri belum terampil mengendalikan diri. Bagaimana mungkin dapat mengendalikan orang lain dengan baik, bila diri sendiri kurang terkendali.

Keberanian untuk mengatakan tak tahu untuk yang tak diketahuinya jauh akan lebih menenangkan dan dihormati daripada selalu ingin kelihatan serba tahu atau sok tahu

Konflik biasanya terjadi karena saya benar dan kamu salah, berilah kesempatan hati mengatakan kita benar dan diapun boleh jadi benar, Insya Allah akan mudah cari solusi.

Orang yang paling mulia diantara manusia adalah orang yang paling banyak mengingat mati dan paling siap menghadapinya dengan bekal amal shalih.

Tak perlu menjawab penghinaan dengan penghinaan lagi, cukup jawablah dengan evaluasi diri, gigih memperbaiki diri, dan beri bukti yang tak terpungkiri.

Semoga bermanfaat.
Wassalaamu'alaikum wa rahmatullaahi wa barakaatuh

KESABARAN

Kesabaran...
bukan berarti menunda-nunda pekerjaan.
Kesabaran...
berarti mengambil tindakan SEKARANG,
yang akan membawa hasil di masa depan.

Kesabaran...
Adalah berfokus pada hasil terbaik
bukan pada hasil tercepat atau termudah.

Kesabaran...
berarti mengerti
bahwa perjalanan panjang
memiliki hasil yang panjang pula.

Tidaklah sesuatu berubah
jika tidak mulai bertindak,
dan kapankah waktu yang paling sesuai
untuk memulainya jika bukan saat ini.

Ketika masalah datang,
Anda akan menjadi lebih damai..
jika yang Anda pikirkan adalah...
jalan keluar dari masalah;
bukan pembayangan dari penderitaan
yang akan Anda alami.”

Memang makan waktu untuk menghasilkan yang terbaik, tetapi anda sendiri yang akan menikmati hasilnya.
Bukan orang lain.

Nasehat Orang Tua



Wahai anakku....
Sesungguhnya Rabbmu mengetahui apa yang kamu betikkan dalam hatimu, dan DIA mengetahui apa yang engkau ucapkan dengan lisanmu, dan DIA melihat terhadap segala amalanmu, maka bertakwalah kamu kepada ALLAH wahai anakku, dan berhati-hatilah kamu terhadap pengawasan-NYA pada saat kamu dalam keadaan yang tidak diridhai oleh-NYA.

Hati-hatilah kamu dari kemurkaan Rabbmu, yang mana DIA lah yang telah menciptakanmu dan memberikan rezki kepadamu serta yang telah mengaruniai kamu akal yang dapat kamu gunakan didalam kehidupanmu.

Bagaimana perasaanmu ketika bapakmu melihat dirimu dalam keadaan melanggar perintahnya?

Apakah kamu tidak khawatir nantinya bapakmu akan menghukummu?
Maka jadikanlah perasaanmu sama seperti itu (bahkan lebih) kepada ALLAH, karena DIA dapat melihat dirimu disetiap kesempatan yang kamu tidak dapat melihat DIA! Maka janganlah kamu anggap enteng pada perkara apapun juga yang kamu telah dilarang darinya!

Wahai anakku....
Sesungguhnya Rabbmu sangat dahsyat murka-NYA, siksa-NYA teramat pedih, maka hati-hatilah kamu wahai anakku, dan takutlah kamu terhadap kemurkaan-NYA, dan janganlah kamu terlena oleh kasih sayang Rabbmu dan sesungguhnya ALLAH menangguhkan (siksa-NYA) bagi orang yang berbuat dzalim, sampai-sampai jika DIA menyiksa orang tersebut, niscaya DIA tidak akan melepaskannya.

Wahai anakku....
Sesunguhnya di dalam ketaatan kepada ALLAH ada kelezatan dan kebahagiaan yang tidak akan dapat dirasakan kecuali dengan mencobanya.

Maka, wahai anakku....
Pergunakanlah ketaatan kepada ALLAH sebagai bahan ujian pada setiap harinya supaya engkau dapat merasakan kelezatan, dan supaya engkau dapat merasakan kebahagiaan ini, niscaya kamu dapat mengetahui keikhlasan dirku di dalam menasehatimu.

Wahai anakku....
Sesungguhnya engkau akan mendapati rasa berat hati di dalam ketaatan kepada ALLAH pada pertama kalinya, maka pikullah beban berat ini, dan bersabarlah padanya, sampai ketaatan tersebut engkau rasakan menjadi rutinitas yang dapat dijinakkan.

Wahai anakku....
Lihatlah kepada dirimu ketika dulu kamu berada di bangku (sekolah); kamu belajar membaca dan menulis, dan kamu diperintahkan supaya menghafal Al-Qur'anul Karim dengan mendiktekannya.

Bukankah kamu dulu disana benci terhadap bangku (sekolah) serta gurunya, dan kamu berangan-angan supaya cepat berakhir?

Nah, pada hari ini kamu telah mencapai kedudukan yang mana kamu dapat mengetahui faedah kesabaran dalam belajar di bangku (sekolah), dan engkau telah tahu bahwa pengajarmu dulu berusaha untuk kebaikan dirimu.

Maka, wahai anakku....
Dengarkanlah nasehatku, dan bersabarlah di atas ketaatan kepada ALLAH sebagaimana engkau sabar dalam belajar di bangku (sekolah), niscaya nanti engkau akan mengetahui faedah dari nasehat ini, serta akan tampak jelas bagimu apabila hidayah telah membantu untuk beramal dengan nasehat Ustadzmu.

Wahai anakku....
Janganlah kamu sekali-kali beranggapan bahwa bertakwa kepada ALLAH adalah shalat, puasa, dan semisalnya dari berbagai ibadah (yang lahir) saja. Bahwa sesungguhnya bertakwa kepada ALLAH mencakup segala sesuatu, maka bertakwalah kamu kepada ALLAH pada (hak-hak) saudara-saudaramu, janganlah kamu sakiti salah seorang dari mereka; dan bertakwalah kamu kepada ALLAH pada (hak-hak) negerimu, janganlah kamu khianati dia dan jangan kamu biarkan musuh menguasainya; serta bertakwalah kamu pada (hak-hak) dirimu, janganlah kamu sia-siakan waktu sehatmu dan janganlah kamu berperilaku kecuali perilaku yang mulia.

Wahai anakku....
Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam telah bersabda:
"Bertakwalah kamu dimanapun kamu berada, dan iringilah kejelekan itu dengan kebaikan, niscaya (kebaikan tersebut) akan menghapusnya, dan pergaulilah orang-orang dengan akhlak yang baik." (HR. Ahmad, Tirmidzi dan Al-Hakim dengan sanad yang hasan)

"Ya Rabbku, jadikanlah aku dan anak cucuku orang-orang yang tetap mendirikan shalat; ya Rabb kami, perkenankanlah doaku." (QS. Ibrahim [14]: 40)

"Ya Rabbku, tunjukilah aku untuk mensyukuri nikmat ENGKAU yang telah ENGKAU berikan kepadaku dan kepada ibu bapakku dan supaya aku dapat berbuat amal yang saleh yang ENGKAU ridhai; berilah kebaikan kepadaku dengan (memberi kebaikan) kepada anak cucuku. Sesungguhnya aku bertaubat kepada ENGKAU dan sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang berserah diri." (QS. Al Ahqaaf [46]: 15)

Amiin

Ayah dan Ibuymu

*******************************
>>> Semoga kita sebagai seorang ANAK dapat memenuhi doa setiap orang tua tersebut. AAmiin

MENJADILAH APA YANG KAMU INGINKAN

Haloo Sahabat Hikmah...
Pastikan saat membaca Tulisan ini Kamu Memutuskan Untuk terus Memperlakukan dirimu dengan istimewa, karena sejatinya Kita Manusia telah dianugerahi berbagai Kehebatan dengan beragam talenta untuk menjadikan Hidup ini begitu Hebat, karena Ada orang-orang seperti Kamu.

Untuk itu Carilah ke kedalaman diri untuk menemukan kekayaan harta dan bakat yang sudah menjadi milik Kamu. Kemudian dengarkan; maka itu adalah suara kegembiran yang dinyanyikan olehmu.

Sahabatku, Menjadi-lah Seperti apa yang kamu inginkan………………..

Menjadi POHON-lah yang tinggi menjulang, meski itu tak mudah…
Sebab ia akan tetap tegar bara mentari yang terus menyala setiap siangnya.
Sebab ia akan meliuk halangi angin yang bertiup kasar.
Sebab ia akan terus menjejak bumi hadapi gemuruh sang petir.
Sebab ia akan hujamkan akar yang kuat untuk menopang.
Sebab ia akan menahan gempita hujan yang coba merubuhkan.
Sebab ia akan senantiasa berikan bebuahan yang manis dan mengenyangkan.
Sebab ia akan berikan tempat bernaung bagi burung-burung yang singgah di dahannya.
Sebab ia akan berikan tempat berlindung dengan rindang daun-daunnya.

Menjadi KARANG-lah, meski itu tak mudah…
Sebab ia akan menahan sengat binar mentari yang garang.
Sebab ia akan kukuh halangi deru ombak yang kuat menerpa tanpa kenal lelah.
Sebab ia akan melawan bayu yang keras menghembus dan menerpa dengan dingin yang coba membekukan.
SeBab ia akan menahan hempas badai yang datang menggerus terus-menerus dan coba melemahkan keteguhannya.
Sebab ia akan kokohkan diri agar tak mudah hancur dan terbawa arus.
Sebab ia akan berdiri tegak berhari-hari, bertahun-tahun, berabad-abad, tanpa rasa jemu dan bosan.

Menjadi PAUS-lah, meski itu tak mudah…
Sebab dengan sedikit kecipaknya, ia akan menggetarkan ujung samudera.
Sebab besar tubuhnya akan menakutkan musuh yang coba mengganggu.
Sebab sikap diamnya akan membuat tenang laut dan seisinya.

Menjadi ELANG-lah, dengan segala kejantanannya, meski itu juga tidak mudah…
Sebab ia harus melayang tinggi menembus birunya langit.
Sebab ia harus melanglang buana untuk mengenal medannya.
Sebab ia harus melawan angin yang menerpa dari segala penjuru.
Sebab ia harus mengangkasa jauh tanpa takut jatuh.
Sebab ia harus kembali ke sarang dengan makanan di paruhnya.
Sebab ia harus menukik tajam mencengkeram mangsa.
Sebab ia harus menjelajah cakrawala dengan kepak sayap yang membentang gagah.

Menjadi MELATI-lah, meski tampak tak bermakna…
Sebab ia akan tebar harum wewangian tanpa meminta balasan.
Sebab ia begitu putih, seolah tanpa cacat.
Sebab ia tak takut hadapi angin dengan mungil tubuhnya.
Sebab ia tak ragu hadapi hujan yang membuatnya basah.
Sebab ia tak pernah iri melihat mawar yang merekah segar.
Sebab ia tak pernah malu pada bunga matahari yang menjulang tinggi.
Sebab ia tak pernah rendah diri pada anggrek yang anggun.
Sebab ia tak pernah dengki pada tulip yang berwarna-warni.
Sebab ia tak gentar layu karena pahami hakikat hidupnya.

Menjadi MUTIARA-lah, meski itu tak mudah…
Sebab ia berada di dasar samudera yang dalam.
Sebab ia begitu sulit dijangkau oleh tangan-tangan manusia.
Sebab ia begitu berharga.
Sebab ia begitu indah dipKamung mata.
Sebab ia tetap bersinar meski tenggelam di kubangan yang hitam.

Menjadi KUPU-KUPU-lah, meski itu tak mudah pula…
Sebab ia harus melewati proses-proses sulit sebelum dirinya saat ini.
Sebab ia lalui semedi panjang tanpa rasa bosan.
Sebab ia bersembunyi dan menahan diri dari segala yang menyenangkan, hingga kemudian tiba saat untuk keluar.

Sahabatku yang Amazing, apa masih patut kita berkecil hati dalam mengahadapi riuh gemuruh kehidupan? Bukankah kita diciptakan oleh Tuhan mempunyai derajat paling tinggi? Siapapun Kamu, bagaimanapun Kamu, mau Menjadi apapun Kamu…, bersyukurlah selalu. Sebab Kamu yang paling tahu siapa dirimu. apa yang terbaik untuk kehidupan Kamu. ketika Kamu meyakini kekuatan dalam diri Kamu. dengan mudah kelemahan akan mudah ditaklukkan.

Jadilah karang yang kokoh, elang yang perkasa, paus yang besar, pohon yang menjulang dengan akar menghujam, melati yang senantiasa mewangi, mutiara yang indah, kupu-kupu, atau apapun yang Kamu mau, Jadilah penyebab bagi kehidupan Kamu, dan perhatikan apa yang akan terjadi..!! Semanagatt….

with Love

dr.Andhyka P Sedyawan (akuhebat.com)

Kamis, 15 Desember 2011

KETIKA KITA MENGELUH


~Ketika kita mengeluh : “ Ah mana mungkin ... ”.
اَللّهُ menjawab : “ Jika AKU menghendaki, cukup Ku berkata “Jadi”, maka jadilah " (QS 36 : 82). 

~Ketika kita mengeluh : “ Capek banget aku ... ”.
اَللّهُ menjawab : “ ... dan KAMI jadikan tidurmu untuk istirahat " (QS 78 : 9).


~Ketika kita mengeluh : “ Berat banget yah, gak sanggup rasanya ... ”. 
اَللّه menjawab : “ AKU tidak membebani seseorang, melainkan sesuai kesanggupan ” (QS 2 : 286).

~Ketika kita mengeluh : “ Stressss nih ... Panik ... ”.
اَللّهُ menjawab : “ Hanya dengan mengingatku hati akan menjadi tenang ” (QS 13 : 28).

~Ketika kita mengeluh : “ Yaaaahh ... ini mah semua bakal sia-sia ... ”. 
اَللّهُ menjawab : ” Siapa yang mengerjakan kebaikan sebesar biji dzarah sekalipun, niscaya ia akan melihat balasannya ” (QS 99 : 7).

~Ketika kita mengeluh : “ Gila aja ... Sendirian ... gak ada seorangpun yang mau bantuin ... ”.
اَللّهُ menjawab: “ Berdoalah (mintalah) kepadaKU, niscaya Aku kabulkan untukmu ” (QS 40 : 60).

~Ketika kita mengeluh : “ Duh ... Sedih banget deh aku ... ”. اَللّهُ
menjawab : “ La Tahzan, Innallaha Ma’ana. Janganlah kamu berduka cita, sesungguhnya Allah beserta kita " (QS 9 : 40).

Senin, 12 Desember 2011

Peringatan buat saudariku…



Saudariku.....
Sesungguhnya kejadianmu terlalu unik, tercipta dari tulang rusuk Adam yang bengkok menghiasai taman-taman indah lantas menjadi perhatian sang kumbang.

Kau umpama sekuntum bunga, harum aromamu bisa menarik perhatian sang kumbang untuk mendekatimu, namun...... 
tidak semua bunga senang untuk didekati oleh sang kumbang lantaran duri yang memagari dirinya umpama mawar, dari kejauhan sudah tercium akan keharumannya serta kilauan warnanya yang memancar indah mengundang kekaguman terhadap sang kumbang ....... tapi awas duri yang melingkari bisa membuat sang kumbang berfikir beberapa kali untuk mendekatinya......

Saudariku.....
Aku suka sekiranya kau seperti mawar aspirasi setiap mujahidah. Bentengilah dirimu dengan perasaan malu yang berlandaskan rasa keimanan dan keindahan taqwa kepada Allah...

Saudariku....
.Hiasilah wajah mu dengan tetesan air wudhu .....
ingatlah bahwa ciri-ciri seorang wanita solehah ialah ia tidak melihat kepada lelaki dan lelaki tidak melihat kepadanya. Sesuatu yang tertutup itu lebih berharga jika dibandingkan dengan sesuatu yang terbuka......
umpama sebutir permata yang dipamerkan kepada umum dengan permata yang diletakkan dalam satu berkas yang tertutup .....
sudah pasti keinginan untuk melihat permata yang tersembunyi itu melebihi daripada yang terbuka.

Saudariku.....wanita solehah yang taat dan patuh pada Al Khaliq dalam melayari liku-liku kehidupannya adalah harapan setiap insan yang bernama Adam......

Namun ..... 
hal itu memerlukan pengorbanan dan kesabaran yang tinggi karena bercampur dengan nafsu serakah yang bersarang dalam dirimu, lebih-lebih lagi status gadis yang kau miliki yang sudah pasti membuat darah mudamu menguji rasa keimanan yang ada ...

Namun ingatlah saudariku....
siapapun yang menginginkan kebaikan maka Allah akan memudahkan baginya jalan-jalan ke arah itu, yang penting gadisku.....
engkau mesti punyai keinginan, usaha dan istiqomah..........

Saudariku.....
Akuilah hakikat dirimu menjadi fitnah kepada kebanyakan lelaki...
Seandainya pakaian malumu kau tanggalkan dari tubuhmu maka sudah tidak ada lagi perisai yang dapat membentengimu...
Sesungguhnya Nabi Muhammad Saw mengatakan tentang bahaya dirimu "Tidak ada suatu fitnah yang lebih besar dan lebih berbahaya setelah wafatku terhadap kaum lelaki selain fitnah yang berasal dari wanita"....

Oleh sebab itu saudariku.....
setiap langkah dan tindakanmu hendaklah berdasarkan kepada Al Quran dan As Sunnah, jangan biarkan orang lain mengeksploitasikan dirimu untuk kepentingan tertentu.....
Sesungguhnya Allah telah mengangkat martabatmu sejajar dengan kaum Adam...

Kau harapan ummah dalam melahirkan para mujahid dan mujahidah yang bisa menggoncangkan dunia dengan sentuhan lembut tangan mu.....

Saudariku...
Dalam hidupmu pasti ingin disayangi dan menyayangi,
itulah fitrah setiap insani namun banyak di antara mu yang hancur karena cinta...
Bercinta itu tidak salah tapi memuja cinta itulah yang salah...
Karena cinta manusia sanggup menjual agama dan karena cinta harga diri tergadai.
Gejala murtad serta keruntuhan moral muda mudi sebagian besar adalah karena sebuah cinta...

Benarlah sabda Rasulullah SAW "Sesungguhnya cinta itu buta"
Cinta itu mampu membutakan mata dan hatimu dalam membedakan hal yang hak dan yang batil apabila kau meletakkan cinta itu atas dasar nafsu dan tidak karena Allah SWT...
Sebelum kau mendekati cinta, cintailah dirimu terlebih dahulu,
mengkaji hakikat kejadianmu yang begitu simbolik,
yang berasal daripada setetes air yang tak berharga
lalu mengalami proses pembentukan yang direncanakan oleh Allah..

Semoga engkau mampu melahirkan rasa keagungan dan kehebatan terhadapNya
dan timbul rasa cinta dan kasih pada Penciptamu............

Saudariku...
Mencintai Allah dan Rasul melebihi cinta terhadap makhluk adalah cinta yang hakiki dan abadi...
Hati yang patah dan retak, apabila diberikan kepada makhluk
pasti akan bertambah retak dan terburai tapi apabila hatimu diserah kepada Allah,
maka sudah pasti ia akan bertaut kembali...

Dalam seusia mu sibukkan lah dirimu dengan ilmu yang mampu mempertajam akal dan mampu membina syakhsiah muslimahmu....
Sesungguhnya ilmu itu cahaya dan ilmu tidak akan mampu melekat dalam hati orang yang melakukan maksiat.

Pada akhirnya, terimalah kata-kata seorang ahli sufii yaitu Rabiatul Adawiah sebagai renungan bersama : "Mencintai manusia itu tidak mewujudkan kebahagian yang abadi untuk seseorang insan, karena ia tidak kekal. Mencintai manusia seringkali membuat seseorang itu gagal, kecewa, menderita dan tersiksa. Oleh karena itu tidak ada suatu cinta pun yang dapat membuahkan kebahagiaan dan kenikmatan yang kekal abadi kecuali cinta kepada pencipta manusia sendiri."

"ANTARA TANDA KEBERKATAN SESEORANG WANITA ITU IALAH: CEPAT PERKAWINANNYA, CEPAT PULA KEHAMILANNYA DAN RINGAN PULA MAHARNYA......"

Milis Eramuslim
Dikirim oleh: Qurratun Ain
Selasa, 17 December 2002

Minggu, 11 Desember 2011

Aku Karena Mereka

Mama, bapak, adikku,,,
Kalianlah yang aku punya
AKu mencintai dan menyayangi kalian

Bahkan untuk sekedar membagi cinta
Untuk seseorang saja aku tak berani
Karena cinta kalianlah yang sampai saat ini
Selalu menguatkanku, mendukungku
Diantara kerapuhanku

Aku mulai belajar tentang kehidupan
Ketika manusia menjadi dewasa 
Banyak perjalanan yang harus ditempuh

Dengan sendirinya manusia akan belajar
memaknai kehidupan
yah inilah yang disebut dengan "kuliah kehidupan"

bukan tulisan yang harus dibaca
bukan matakuliah yang didengarkan
bukan tugas yang harus dikerjakan
bukan ujian yang menakutkan

tapi lebih dari itu...
bagaimana manusia itu menghadapi, menjalankan, mengusahakan , 
dengan tetap menjadi dirinya sendiri
karena hidup adalah pilihan






Sabtu, 10 Desember 2011

Tanyaku..

Ajarkanlah aku hidup..
Tentang bagaimana aku harus menyikapi tipu daya nafsuku 
Ajarkanlah aku hidup..
Untuk membuat diriku menjadi lebih berarti.

Bukan hanya untuk diriku,
tapi juga untuk sahabatku, keluargaku, dan agamaku.

Bagaimana ku harus menyambut dunia, sedang dosaku teramat banyak dan terus menumpuk.
Bagaimana ku harus bersuka ria, sedang aku tak tahu apa aku bisa tersenyum selamanya.

Dunia tak ubah layaknya penjara bagi keimanan dan kebebasan bagi nafsu.

Beribu juta masalah terus hadir tanpa henti dan menggoyahkan aqidah,
lalu apa yang bisa dilakukan oleh wanita lemah sepertiku?

Bila seseorang tidak setengah setengah dalam mengkaji,
tidaklah mungkin aqidah yang terbentuk juga setengah.

Bila kita berfikir positif tentang indahnya islam,
tak kan terjadi hal yang diluar batas keagamaan.

( Ummu zidan Al Fathi II & III )