cara memasang naruto  dan onepiece serta cartoon bergerak gif

Selasa, 20 Januari 2015

Tanda-tanda Anda Sudah Menjadi Budak Kehidupan Dunia:



1. Anda tidak bersiap-siap saat waktu shalat akan tiba.

2. Anda melalui hari ini tanpa sedikitpun membuka lembaran Al Qur'an lantaran Anda terlalu sibuk.

3. Anda sangat perhatian dengan omongan orang lain tentang diri Anda.

4. Anda selalu berpikir setiap waktu bagaimana caranya agar harta Anda semakin bertambah.

5. Anda marah ketika ada orang yang memberikan nasihat bahwa perbuatan yang Anda lakukan adalah haram.

6. Anda terus menerus menunda untuk berbuat baik. "Aku akan mengerjakannya besok, nanti, dan seterusnya."

7. Anda selalu mengikuti perkembangan gadget terbaru dan selalu berusaha memilikinya.

8. Anda sangat tertarik dengan kehidupan para selebriti.

9. Anda sangat kagum dengan gaya hidup orang-orang kaya.

10. Anda ingin selalu menjadi pusat perhatian orang.

11. Anda selalu bersaing dengan orang lain untuk meraih cita-cita duniawi.

12. Anda selalu merasa haus akan kekuasaan dan kedigdayaan dalam hidup, dan perasaan itu tidak dapat dibendung.

13. Anda merasa tertekan manakala Anda gagal meraih sesuatu.

14. Anda tidak merasa bersalah saat melakukan dosa-dosa kecil

15. Anda tidak mampu untuk segera berhenti berbuat yang haram, dan selalu menunda bertaubat kepada Allah.

16. Anda tidak kuasa berbuat sesuatu yang diridhai Allah hanya karena perbuatan itu bisa mengecewakan orang lain

17. Anda sangat perhatian terhadap harta benda yang sangat ingin Anda miliki.

18. Anda merencanakan kehidupan hingga jauh ke depan.

19. Anda menjadikan aktivitas belajar agama sebagai aktivitas pengisi waktu luang saja, setelah sibuk berkarir.

20. Anda memiliki teman-teman yang kebanyakannya tidak bisa mengingatkan Anda kepada Allah.

21. Anda menilai orang lain berdasarkan status sosialnya di dunia.

22. Anda melalui hari ini tanpa sedikitpun terbersit memikirkan kematian.

23. Anda meluangkan banyak waktu sia-sia melakukan sesuatu yang tidak bermanfaat bagi kehidupan akhirat.

24. Anda merasa sangat malas dan berat untuk mengerjakan suatu ibadah.

25. Anda tidak kuasa mengubah gaya hidup Anda yang suka berfoya-foya, walaupun Anda tahu bahwa Allah tidak menyukai gaya hidup seperti itu.

26. Anda senang berkunjung ke negeri-negeri kafir.

27. Anda diberi nasihat tentang bahaya memakan harta riba, akan tetapi Anda beralasan bahwa beginilah satu-satunya cara agar tetap bertahan di tengah kesulitan ekonomi.

28. Anda ingin menikmati hidup ini sepuasnya.

29. Anda sangat perhatian dengan penampilan fisik Anda.

30. Anda meyakini bahwa hari kiamat masih lama datangnya.

31. Anda melihat orang lain meraih sesuatu dan Anda selalu berpikir agar dapat meraihnya juga.

32. Anda ikut menguburkan orang lain yang meninggal, tapi Anda sama sekali tidak memetik pelajaran dari kematiannya.

33. Anda ingin semua yang Anda harapkan di dunia ini terkabul.

34. Anda mengerjakan shalat dengan tergesa-gesa agar bisa segera melanjutkan pekerjaan.

35. Anda tidak pernah berpikir bahwa hari ini bisa jadi adalah hari terakhir Anda hidup di dunia.

36. Anda merasa mendapatkan ketenangan hidup dari berbagai kemewahan yang Anda miliki, bukan merasa tenang dengan mengingat Allah.

37. Anda berdoa agar bisa masuk surga namun tidak sepenuh hati seperti halnya saat Anda meminta kenikmatan dunia.

Wallohul musta'an

Jumat, 09 Januari 2015

PESAN PERNIKAHAN


Imam Ahmad bin Hanbal kepada Putranya

Anakku! Engkau tidak akan meraih kebahagiaan dalam rumah tangga kecuali dengan melakukan sepuluh sikap ini kepada isterimu. Ingatlah semua itu sebagai pesan dariku:

Pertama sekaligus kedua, karena pentingnya pesan ini, wanita itu suka dimanja dan senang mendengar pernyataan cinta. Oleh karena itu, jangan pelit untuk memanjakannya atau menyatakan cinta kepadanya. Jika engkau pelit, berarti engkau telah membangun tutur kata yang kasar dan cinta yang kering sebagai dinding pemisah antara dirimu dengannya.

Ketiga, wanita itu membenci pria yang keras lagi tegas, sebaliknya memanfaatkan laki-laki yang lemah lagi lembut. Oleh karena itu, gunakan masing-masing dari kedua sifat itu pada tempatnya. Itu akan lebih menumbuhkan cinta dan lebih mendatangkan ketenangan.

Keempat, wanita menyukai pada suaminya apa yang disukai suami pada dirinya, yaitu tutur kata yang sopan, penampilan yang menarik, pakaian yang bersih, dan aroma tubuh yang harum. Jadilah pria yang seperti itu dalam setiap keadaan.

Kelima, rumah adalah kerajaan bagi wanita. Di rumah wanita merasa sedang duduk di singgasananya sebagai ratu. Jangan menghancurkan kerajaannya, jangan mengusirnya dari singgasananya. Jika demikian, berarti engkau telah merebut kerajaannya. Tidak ada raja yang lebih keras memusuhimu daripada yang kaurebut kerajaannya, walaupun secara lahir dia bersikap-sikap sebaliknya.

Keenam, wanita ingin meraih hati suami tanpa kehilangan keluarganya. Oleh karena itu, jangan menjadikan dirimu dan keluarganya dalam satu timbangan, yang memaksanya untuk memilihmu atau keluarganya. Andaikata ia lebih memilihmu ketimbang keluarganya, tentulah ia terus dalam duka berkepanjangan yang dampaknya akan terasa dalam kehidupanmu sehari-hari.

Ketujuh, wanita itu diciptakan dari tulang rusuk yang melengkung, inilah rahasia kecantikan dan daya tariknya. Ini bukan aib baginya. Alis itu indah justru karena bentuknya yang melengkung. Oleh karena itu, ketika ia melakukan kesalahan, janganlah menyerangnya tanpa kompromi sama sekali. Kamu berusaha meluruskan yang bengkok, tapi yang terjadi justru mematahkannya. Patahnya seorang wanita berarti perceraiannya. Sebaliknya, jangan kaubiarkan saja ketika ia melakukan kesalahan sehingga semakin parahlah bengkoknya. Ia menjadi egois, tidak pernah bersikap manis kepadamu sesudah itu, dan tidak mendengarkan kata-katamu. Bersikaplah kepadanya antara ini dan itu.

Kedelapan, wanita itu diciptakan dengan watak “kufur kepada suami” dan “mudah melupakan jasa”. Meskipun engkau telah berbuat baik kepadanya sepanjang masa, lalu satu kali saja engkau berbuat buruk kepadanya, ia akan berkata, “Aku tidak pernah mendapati kebaikan padamu sama sekali!” Jangan membencinya karena sifat buruk ini. Sekalipun engkau tidak menyukai satu sifat pada dirinya, toh engkau masih menyukai sifat-sifat lainnya.

Kesembilan, wanita itu pasti melewati masa-masa kelemahan fisik dan kelelahan psikis sehingga Allah Subhanahu wa Ta’ala menggugurkan sejumlah kewajiban darinya pada kondisi tersebut. Dalam keadaan tersebut, Allah telah menggugurkan sama sekali kewajiban shalat darinya serta menunda kewajiban puasa sampai kesehatannya pulih kembali serta kondisi fisik dan psikisnya kembali seimbang. Pada saat-saat seperti itu, jadilah seorang lelaki rabbani. Sebagaimana Allah Subhanahu wa Ta’ala menggugurkan kewajiban-kewajiban yang telah ditetapkan baginya, kurangilah tuntutan-tuntutan dan perintah-perintahmu kepadanya.

Kesepuluh, ketahuilah wanita itu ibarat tawanan bagimu. Kasihilah ia sebagai tawanan dan maafkan kelemahannya niscaya ia menjadi nikmat terbaik sekaligus teman terbaik bagimu.

Diterjemahkan oleh Hawin Murtadlo (Kajian Kitab Online)

Sebagai kado bagi teman-teman yang saat ini bersiap memasuki jenjang pernikahan atau ingin menyegarkan kembali pernikahannya.

Copy form https://www.facebook.com/mafrur/posts/617909558336952